if only you are not an indonesian ...

Tuesday, April 23, 2019

Kashmir : staying at a houseboat that floating on Dal Lake

 
dal lake menjadi pusat keramaian di kota Srinagar, yang berada di ketinggian sekitar 1500 dpl. tidak heran udaranya selalu sejuk bahkan di musim panas mencapai 14 derajat. beruntung kami memutuskan uuntuk membatalkan trekking di area ini. sebab selama di sana, kami kedinginan terutama saya. ditambah hujan kadang cukup deras. saat kami mengunjungi shalimar bagh pun tidak bisa melihat keindahannya sebab hujan deras. 

obyek wisata di Srinagar, selain Dal Lake antara lain : shalimar bagh mughal garden, indira gandi memorial garden ( buka pada saat tulip berbunga sekitar bulan april atau musim semi ), pari mahal ( berupa taman bertingkat diatas bukit ), chasme shahi, hazratbal shrine, pari harbat ( semacam benteng yang waktu itu menjadi markas militer sebab ada acara tahunan penting ), jamia masjid Srinagar, dan masjid tua Khanqa el Mullah. 

kami tidak punya waktu untuk mengunjungi semuanya. ditambah tubuh kami kaget karena mendadak pindah dari daerah dengan suhu yang sangat panas ke daerah dengan suhu yang sangat dingin. udara dingin dan gerimis dan badan kami rupanya sudah lelah setelah berpanas panasan. ada satu malam rasanya meriang. alhamdulillah pemilik houseboat sangat memperhatikan keperluan kami. 


 dal lake sendiri sangat mempesona sekaligus misterius. danau kedua terbesar di state ini, kira kira luasnya 20 km persegi yang dikelilingi oleh ratusan houseboat, pertanian di air, perkampungan, dan bisa dilihat pemandangan indah dal lake di kejauhan dari pari mahal atau nishat garden. tanah berair di dal lake sangat subur. apapun yang ditanam menghasilkan sayuran yang lebih enak lebih segar dan lebih renyah. 

sepertinya dal lake juga menjadi rumah dari berbagai jenis satwa air dan ikan. meskipun demikian kami tidak mendapat kesempatan untuk mencicipi keduanya. 

  
selain pertanian, dal lake juga menjadi jangkar untuk ratusan houseboat. baik yang berfungsi sebagai rumahtangga biasa maupun yang difungsikan sebagai hotel seperti yang kami tempati. 
 


 transportasi di dalam dan sekeliling danau adalah perahu perahu kecil seperti di foto diatas. mereka menyebutnya shikara. salahsatu aktifitas di sini tentu saja tour on shikara mengelilingi sebagian danau. awalnya saya deg degan juga sebab kami tidak memakai pelampung atau apapun sebagai standar keselamatan. tetapi ternyata diayun ayun shikara ini menyenangkan juga. terutama setelah matahari bersinar. beberapa bagian dal lake berkilauan seperti emas. 

 kami menginap 3 malam didalam houseboat yang mengapung di dal lake ini. saya senang mengamati bagaimana kehidupan berjalan di dal lake. bagaimana anak anak mendayung shikara sendiri berangkat ke sekolah. atau mengamati pasar terapung di dalam dal lake. 


 sebagian permukaan dal lake ditutupi tanaman teratai dengan bunga berwarna berbeda beda tetapi kebanyakan teratai berwarna putih. pak salim, salahsatu dari pemilik houseboat memetikkan satu teratai untuk saya saat kami berkeliling.



dal lake diguyur hujan gerimis berjam jam. sekilas kabut di kejauhan. rasanya malas bergerak. di kamar dibalik selimut listrik saja.
 cuaca tidak menunjang untuk mengelilingi dal lake atau kota Srinagar. udara dingin dan gerimis bukan kombinasi yang bagus. 

teratai dari pak salim untuk saya. karena mudah rusak jadi tidak bisa dibawa pulang. 
 
 pada akhirnya langit di dal lake berbaik hati dengan menampakkan matahari. dal lake menjadi berkilauan dan lebih indah dipandang. sepertinya menjadi penuh harapan.
 bagian ini kalau tidak salah disebut golden lake. sebab pada saat matahari bersinar, pantulannya berkilauan seperti emas. meskipun langit di latar belakang tampak gelap gulita.
 setelah matahari bersinar, kehidupan lebih sibuk dan banyak orang berlalu lalang dengan shikara. sampai pulang, saya tidak berani mendayung sendiri. dari permukaan, tampaknya dal lake ini banyak tanaman airnya. buka tempat yang bagus untuk berenang juga.
 seberang rumah itu sepertinya masjid di mana kami ikut sholat jumat yang kedua selama liburan ini. kali ini sholat jumatnya lebih nyaman sebab ada pemilik houseboat, pak salim dan pak shabir yang ikut sholat jumat juga. sepertinya suara adzan juga terdengar jelas sekali. sayangnya, seperti masjid lain yang saya temui di India, saya tidak bisa ikut ke masjid.
 
di belakang shikara biru itu adalah new bul bul houseboat yang kami tempati. tempatnya lebih tersembunyi sehingga cocok sekali untuk beristirahat dan menikmati pemandangan. di dalam kulkas, banyak makanan Indonesia. rupanya houseboat ini punya banyak tamu dari Indonesia sebelum kami. bahkan pemiliknya pun memahami bahasa Indonesia sederhana. 
 

setiap houseboat di sini selalu berjangkar ke daratan atau tanah. supaya bisa diikat dan tidak mengapung ke mana mana. selain listrik, houseboat juga memiliki saluran air bersih yang bisadigunakan untuk memasak dan bersih bersih. setiap houseboat memiliki nomor atau register yang ada dipasang di bagian depan, sayangnya saya tidak bisa mengambil foto dengan mudah. 

dalam surat kepemilikan houseboat ini, dicantumkan juga penggunaan houseboat, apakah sebagai rumahtangga biasa atau sebagai usaha. setiap 2 tahun sekali, surat tersebut harus diperpanjang dengan persyaratan dan biaya tertentu.  

secara berkala, houseboat juga harus dibersihkan sebab berada diatas air sementara hampir seluruh bagiannya terbuat dari kayu. saya menduga membutuhkan biaya yang cukup besar untuk perawatan dan perpanjangan surat kepemilikannya. tarif houseboat di sini juga tergantung fasilitas, luas, jumlah kamar, dan interiornya. 
 
ukiran ukiran cantik seperti ini banyak menghiasi houseboat kami. mulai dinding sampai perabotan rumahtangganya. dan seperti di kota lain di India, sepertinya orang India suka mendandani rumahnya. mulai taplak berenda, tirai berbunga, atau vas bunga di mana mana. dan mayoritas berwarna merah. 
saya sempta bertanya mengapa banyak houseboat diberi nama nama asing seperti chicago, california, dan lain lain. jawabannya, karena dulu yang berkunjung ke dal lake dan menginap di houseboat mayoritas dari amerika atau eropa. sekarang ini banyak asia bahkan indonesia. 

 

No comments:

Post a Comment